Tempat Wisata TerFaVorit

DAFTAR ISI

About Me

Foto Saya
Panorama NTB
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Perempuan Sasak Terakhir

Perempuan Sasak Terakhir
Film yang mempromosikan Budaya dan Pariwisata di Pulau Lombok
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Selasa, 30 Agustus 2011
-000
A. Selayang Pandang
Pura Lingsar merupakan pura terbesar dan tertua di Pulau Lombok yang dibangun pada tahun 1714 oleh Raja Anak Agung Ngurah. Bangunan yang dianggap suci ini pernah mengalami renovasi pada beberapa bagiannya pada tahun 1878.
Pura ini merupakan simbol kerukunan antar umat beragama karena selain tempat ibadah umat Hindu, pura ini juga dimanfaatkan oleh umat Islam suku Sasak yang beraliran wektu telu. Di dalam Pura ini terdapat dua bangunan. Bangunan pura untuk umat Hindu dinamakan Gaduh sementara bagian untuk suku Sasak disebut Kemaliq (tempat keramat atau suci). Di depan kedua bangunan tersebut terdapat dua rumah tinggal yang dihuni oleh pemangku (pemimpin agama umat Hindu) serta amangku (pemuka adat suku Sasak) yang keduanya dipilih secara turun temurun.

B. Keistimewaan
Kenapa anda harus ke lokasi ini? Ada beberapa hal berbeda dalam Pura ini sehingga layak untuk anda kunjungi. Dalam Pura ini mengalir sebuah mata air yang dianggap suci oleh sebagian penduduk karena dipercaya mampu memberikan peruntungan. Di dalam mata air tersebut, ada ikan julit (ikan yang mirip belut) yang berumur ratusan tahun. Apabila seorang wisatawan mengunjungi kolam ini dan ikan tersebut kebetulan keluar, ini menandakan kebaikan bagi wisatawan itu. Karenanya, para wisatawan biasanya menggunakan berbagai cara agar ikan tersebut bisa keluar, di antaranya memancingnya dengan sebutir telur.
Selain itu, bagi anda yang tertarik dengan fenomena kerukunan antar umat beragama, datanglah pada tiap bulan keenam menurut perhitungan kalender Bali atau bulan ketujuh menurut kalender Sasak (biasanya jatuh pada penghujung akhir bulan November-Desember). Suku Sasak yang beragama Islam aliran Wetu Telu bersama umat Hindu biasanya melaksanakan Perang Topat. Perang ini bukan konflik, melainkan ritual bersama sebagai wujud rasa syukur atas karunia Tuhan dan permohonan agar menurunkan hujan bagi masyarakat setempat.  
C. Lokasi
Pura ini terletak 9 km utara kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. 
D. Akses
Untuk menuju lokasi Pura ini, para wisatawan bisa menggunakan kendaraan umum (bemo) dari terminal kota Mataram menuju kecamatan Narmada. Dari sana, banyak kendaraan umum yang bisa mengantarkan anda langsung ke lokasi. Tarif bemo berkisar antara Rp. 2.500 hingga 3.000,- baik dekat maupun jauh. 
E. Harga Tiket Masuk
Dalam Proses pengumpulan informasi
F. Akomodasi dan Fasilitas Lainnya
Di sekitar lokasi Pura Lingsar banyak sekali terdapat penginapan seperti hotel dan losmen.
(Ahmad Baihaqie/wm/04/02-08)
__________
Sumber Foto: www.travelpod.com

Jika Anda dari luar Yogyakarta, dan ingin mengunjungi tempat ini dengan jasa travel biro, silakan hubungi:
Maharatu Tour and Travel
Jl. Sisingamangaraja No. 27 Yogyakarta.
Telp. +62 274 8373005. Fax. +62 274 379250
Email : maharatu@maharatu.com -maharatu257@yahoo.com